Translate

Mencari Artikel

FIND(Mencari)

Wednesday 12 June 2013

Waktu Berpuasa

Waktu Berpuasa
Waktu untuk berpuasa adalah dimulai dari terbitnya fajar shadiq (fajar kedua) sampai terbenamnya matahari.  Sebagai permulaan waktu puasa, Allah ta’ala telah berfirman :

وَكُلُواْ وَاشْرَبُواْ حَتّىَ يَتَبَيّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الأبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الأسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ
“Dan makan minumlah kamu hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar” (QS. Al-Baqarah : 187).
Dan untuk berakhirnya waktu puasa, yaitu tiba waktu berbuka puasa, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam telah bersabda :
إذا أقبل الليل من ها هنا وأدبر النهار من ها هنا وغربت الشمس فقد أفطر الصائم
“Apabila malam telah tiba dari arah sini dan siang telah berlalu dari arah sini serta matahari pun terbenam, maka orang yang berpuasa sudah boleh berbuka” (HR. Bukhari no. 1853 dan Muslim 1100).
Tambahan :
Fajar itu ada 2 (dua) :
1. Fajar Kadzib : adalah warna putih di arah timur, panjang yang menjulur ke atas seperti ekor serigala.
2. Fajar Shadiq : adalah warna merah yang naik dan muncul dari arah timur (setelah berlalunya Fajar Kadzib), sehingga terlihat jelas perbedaan antara malam dan siang.
Rasulullah bersabda :
الفجر فجران فأما الأول فإنه لا يحرم الطعام ولا يحل الصلاة واما الثاني فإنه يحرم الطعام ويحل الصلاة
“Fajar itu ada dua macam :  Adapun fajar yang pertama, tidak diharamkan makan dan tidak dibolehkan mengerjakan shalat (shubuh); sedangkan fajar yang kedua, diharamkan makan dan dibolehkan mengerjakan shalat shubuh” (HR. Ibnu Khuzaimah no. 1927; Hakim no. 687-688,; Daruquthni 2/165; dan Baihaqi 4/261; shahih).

No comments: